. : Regular Class - Season 9 : .
11 januari 2024 - 15 Juni 2024
. : Math Qur'an : .
Season 2 "Special Ramadhan"
Selasa, 12 Maret 2024 - Selasa, 5 April 2024

Home ยป ยป Pasal 4 : Tayamum

Pasal 4 : Tayamum

  1. Kondisi yang dibolehkan tayamum
  2. Sebab โ€“ Sebab yang membolehkan tayammum ada tiga hal, yaitu:

    1. Tidak ada air untuk berwudhu`.
    2. Ada penyakit yang mengakibatkan tidak boleh memakai air.
    3. Ada air hanya sekedar mencukupi kebutuhan minum manusia atau binatang yang Muhtaram (yang dihormati).

    Manusia atau hewan yang tidak dihormati ada enam macam, yaitu:

    1. Orang yang meninggalkan sholat wajib.
    2. Orang yang sudah menikah yang berzina
    3. Murtad.
    4. Kafir Harobi (Orang kafir yang memerangi kaum muslimin)
    5. Anjing liar (suka menggigit).
    6. Babi.

  3. Syarat syarat tayamum
  4. Pembahasan Kedua Belas: Syarat-syarat Tayammum Syaratโ€“Syarat mengerjakan tayammum ada sepuluh, yaitu:

    1. Bertayammum dengan tanah.
    2. Menggunakan tanah yang suci tidak terkena najis.
    3. Tanahnya tidak pernah di pakai sebelumnya.
    4. Murni dari campuran yang lain seperti tepung dan seumpamanya.
    5. Meniatkan tayammum
    6. Menyapu muka dan dua tangannya dengan dua usapan berbeda.
    7. Menghilangkan segala najis di badan terlebih dahulu.
    8. Berusaha mencari arah qiblat sebelum memulai tayammum.
    9. Tayammum dilakukan setelah masuk waktu shalat
    10. Bertayammum untuk setiap satu shalat wajib

  5. Rukun tayamum
  6. Pembahasan Ketiga Belas: Kewajiban dalam Tayammum Rukun-rukun tayammum ada lima, yaitu:

    1. Memindahkan debu.
    2. Niat.
    3. Mengusap wajah.
    4. Mengusap kedua belah tangan sampai siku.
    5. Tertib antara dua usapan.

  7. Pembatal tayamum
  8. Pembahasan Keempat Belas: Pembatal Tayammum Pembatal tayammum ada tiga, yaitu:
    1. Semua yang membatalkan wudhu.
    2. Murtad.
    3. Ragu-ragu terdapatnya air, apabila dia bertayammum karena tidak ada air.

0 comments:

Posting Komentar

Terbaik๐Ÿ‘

 ุฅูู„ูŽู‰ ุญูŽุถู’ุฑูŽุฉู ุงู„ู†ู‘ูŽุจููŠู‘ู ุงู„ู’ู…ูุตู’ุทูŽููŽู‰ ุณูŽูŠู‘ูุฏูู†ูŽุง ู…ูุญู…ู‘ูŽุฏู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ูˆูŽุงูฐู„ูู‡ู ูˆูŽุฃูŽุฒู’ูˆูŽุงุฌูู‡ู ูˆูŽุฃูŽูˆู’ู„ูŽุงุฏูู‡ู ูˆูŽุฐูุฑู‘ููŠูŽู‘ุง...